Nabi Muhammad Beri Syafaat Pamannya Abu thalib yang wafat kafir, Benarkah ?

Nabi Muhammad Beri Syafaat Pamannya Abu thalib yang wafat kafir, Benarkah ?

Abu Thalib adalah salah satu penghuni neraka yang paling ringan azabnya dikarenakan syafaat dari keponakannya sendiri nabi Muhammad shallallahu alahi wa salam berupa meminta keringanan azab kepada Allah arrahman berkat syafaat nabi shallallahu alahi wa salam, sebagaimana terdapat dalam riwayat muslim dari ibnu abbas radhiallahu anhuma bahwa Rasullullah shallallahu alahi wa salam bersabda

أهون أهل النار عذاباً أبو طالب، وهو ينتعل بنعلين يغلي منهما دماغه
Penduduk neraka yang paling ringan azabnya adalah abu thalib yaitu dipakaikan 2 sendal (yang mana panasnya) dari kedua sendal tersebut sampai membuat kepalanya mendidih.

عن العباس بن عبد المطلب أنه قال: يا رسول الله، هل نفعت أبا طالب بشيء فإنه كان يحوطك ويغضب لك? قال: "نعم، ولولا أنا لكان في الدرك الأسفل من النار"
Dari alabbas bin abdul muthollib bahwasanya dia berkata : wahai rasulullah, apaka Engkau telah membantu abu thalib dengan sesuatu (yang bermanfaat untuk ringankan azab yang dia alami ) karena sesungguhnya dia dahulu memeliharamu dan memarahkan untukmu (orang yang mencela dan ingin mencelakakan nabi) ? Nabi bersabda: benar, kalau bukan saya (atas izin Allah taala) maka dia akan berada di kerak neraka. HR. Muslim

عن العباد قلت: يا رسول الله، إن أبا طالب كان يحوطك وينصرك، فهل نفعه ذلك? قال: ''نعم، وجدته في غمرات من النار فأخرجته إلى ضحضاح''، وروى مسلم
Dari al-Ibad, Aku berkata: wahai Rasulullah, sesungguhnya abu thalib dahulu memeliharamu dan menolongmu, maka apakah telah anda tolong dia ? nabi menjawab : benar, saya telah dapati dia berada di dasar/paling dalam neraka lalu saya keluarkan dia ke paling dangkal/dipermukaan neraka. HR. Muslim

Jadi, Benarkah nabi beri Syafaat kepada pamannya abu thalib ? jawabannya yach, benar namun ada beberapa hal yang Perlu diketahui

1. Semua Orang yang mati kafir hukum asalnya tidak akan mendapatkan syafaat sebagaimana saya tulis di artikel "Tafsir Surat Maryam 87: Mati Kafir Berhakkah mendapatkan Syafaat ?". adapun kepada paman nabi yang mati kafir adalah kekhususan nabi dan telah Allah arrahman izinkan nabi beri syafaat berupa keringanan azab bukan mengeluarkan dari neraka dikarenakan jasa pamannya ketika di dunia yang mengurus dan melindungi nabi dari sejak kecil hingga dimasa mendakwahkan islam namun memilih wafat diatas agama nenek moyangnya yang menyembah patung sebagai wasilah beribadah kepada Allah atas bujukan 2 pentolan kafir quraisy, salah satunya abu jahal agar abu thalib enggan bersyahadat menjelang sakaratul maut.

2. Setiap Muslim dan Muslimah harus meyakini bahwasanya siapa saja yang mati dalam kekafiran atau di luar agama islam maka dia kekal di neraka, walaupun dia paling dekat sekalipun dari segi nasab dengan nabi shallallahu alahi wa salam ataupun selain mereka, sebagaimana keumuman firman Allah taala :

والذين كفروا وكذبوا بآياتنا أولئك أصحاب النار خالدين فيها وبئس المصير
dan orang-orang yang mengingkari dan mendustakan ayat-ayat kami, mereka adalah penghuni neraka yang kekal di dalamnya. dan itu seburuk-buruk tempat kembali. QS. At-Taqabun: 10

Baca juga 3 Syafat Khusus Nabi Muhammad di Akhirat Kelak  

3. orang yang memakai sendal dari neraka ini dan berada paling atas/permukaan neraka akan merasakan seolah dia paling berat azab yang dia rasakan padahal itu yang paling ringan azab penduduk neraka, lantas bagaimana dengan orang yang berada berada di dalam neraka atau bahkan paling dasar neraka dengan berbagai jenis siksaan ? tentunya tak mampu akal yang lemah ini membayangkan. maka sepantasnya setiap yang berakal sehat dan beriman agar semakin takut kepada janji Allah berup azab yang pedih, disiapkan kepada para pendusta dan yang memerangi agama islam yang hak ini.

referensi bacaan ar.islamway.net
ditulis oleh Atri Yuanda Ibnu Mahyudin elbariamany

Tidak ada komentar: